Selain memberikan kita dorongan energi untuk beraktivitas
seharian, sarapan juga merupakan sumber makanan yang baik untuk memupuk
sejumlah nutrisi penting, seperti kalsium, zat besi, dan vitamin B,
serta protein dan serat. Tubuh memerlukan nutrisi ini untuk memulai
proses metabolisme, dan penelitian menunjukkan bahwa jika asupan nutrisi
terlewatkan tubuh saat sarapan, kecil peluangnya untuk tubuh dapat
membayar kerugian ini di kemudian hari.
Selain itu, sarapan juga dapat membantu tubuh mengatur konsentrasi gula darah, dilansir dari The Independent. Melewatkan sarapan telah terbukti meningkatkan lonjakan gula darah setelah makan pada orang-orang yang memiliki diabetes tipe 2.
Menciptakan
kebiasaan makan di pagi hari adalah suatu rutinitas yang bisa Anda
bangun perlahan. Mulai dari porsi ringan lebih dulu, dan kemudian
setelah beberapa saat nafsu makan pagi hari Anda meningkat secara alami.
Akibatnya, mungkin Anda akan mulai memperhatikan bahwa porsi makan
siang Anda jadi lebih sedikit dari biasanya, termasuk juga jam ngemil di
kantor.
Apa saja makanan terbaik untuk sarapan?
Jadi, pilih nasi goreng atau bubur ayam untuk memulai hari Anda? Atau justru, Anda lebih memilih menu take away
dari restoran cepat saji? Sebenarnya, sejumlah makanan pagi favorit
Anda mengandung manfaat luar biasa untuk tubuh, tanpa Anda sadari
sebelumnya.
Berikut adalah 6 pilihan makanan terbaik untuk sarapan pilihan kami, yang bisa Anda jadikan ide sarapan besok.
1. Telur
Di
balik berbagai mitos buruknya, telur mengandung 13 nutrisi penting
untuk tubuh, termasuk tinggi kandungan protein. Penelitian menunjukkan
bahwa sarapan berprotein tinggi akan menangkal kebiasaan ngemil tidak
sehat sepanjang hari. Selain itu, konsumsi setidaknya 8-10 gram hingga
20-25 gram protein tidak hanya akan menyediakan rasa kenyang yang lebih
tahan lama, namun juga menjaga massa otot yang baik dari waktu ke waktu.
Ditambah lagi, kuning telur tinggi akan kandungan vitamin B kolin, yang
penting untuk ketajaman memori, juga kaya akan lutein dan zeaxanthin
yang mendorong kesehatan mata.
2. Kopi
Berbahagialah Anda pecinta kopi. Walaupun memang terlalu banyak kopi akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan Anda,
namun tidak ada salahnya dengan meneguk segelas kopi hangat untuk
memulai hari. Segelas kopi panas favorit Anda (tanpa gula dan creamer,
ya!) mengandung antioksidan tinggi, yang bermanfaat bagi kesehatan
jantung dan dapat menurunkan risiko penumpulan keterampilan kognitif.
Ngopi di pagi hari juga dipercaya dapat menangkal peluang kanker,
termasuk kanker karsinoma sel basal, dan melindungi Anda dari diabetes
tipe 2.
3. Teh
Nah,
untuk Anda yang tidak menyukai rasa pahit kopi, namun tetap membutuhkan
sengatan semangat dari kafein, teh bisa menjadi alternatif yang baik
untuk sarapan Anda. Seperti kopi, teh juga tinggi akan properti
antioksidan, disebut flavonoid, yang mampu menggenjot kerja sistem
kekebalan tubuh dan efektif sebagai obat anti-peradangan. Pilih teh
melati biasa, hijau, atau teh hitam — asal tidak pakai gula — teh cukup
ampuh sebagai alarm pagi hari, karena kandungan L-theanine tingginya
mampu membangkitkan kewaspadaan dan membantu menajamkan fokus.
4. Pisang
Buah
serbaguna nan praktis ini, walaupun dikenal cukup tinggi kandungan
kalorinya (105 kalori per 1 buah pisang ukuran sedang), kaya akan serat
alami, vitamin C, dan potasium. Sebuah pisang berukuran sedang memiliki
422 miligram kandungan potasium dan sama sekali tidak mengandung sodium.
Kombinasi ini dapat membantu Anda mengelola tekanan darah. Pati dan
serat dalam pisang dapat menghasilkan efek kenyang yang lebih tahan
lama, sehingga peluang Anda ngemil di siang hari akan lebih sedikit.
5. Greek yogurt
Sama seperti telur, greek yogurt
adalah sumber protein mengenyangkan yang baik (dua kali lipat lebih
tinggi daripada yogurt biasa). Selain itu, greek yogurt juga kaya akan
kalsium. Namun, usahakan untuk menggunakan plain greek yogurt (yogurt
biasa tanpa tambahan perasa apapun) untuk menghindari asupan gula buatan
yang tidak diinginkan.
Ide menu untuk sarapan:
Anda bisa langsung melahap greek yogurt yang ditemani dengan topping
buah-buahan segar (pisang, kiwi, stroberi, melon raspberry, atau
blueberry), kacang-kacangan, dan granola untuk ide sarapan cepat saji
mengenyangkan. Selain itu, Anda juga bisa masukkan greek yogurt ke dalam
protein shake Anda, seperti contoh di atas.
6. Oatmeal
Semangkuk
bubur oatmeal mengandung serat tinggi, yang dapat membantu Anda merasa
kenyang lebih lama. Oats adalah gandum utuh yang melalui proses
penggilingan, dan mengonsumsi gandum utuh dapat menurunkan risiko Anda terhadap beberapa penyakit, termasuk hipertensi,
kolesterol tinggi, dan diabetes tipe 2. Oatmeal juga mengandung lignan,
senyawa kimia nabati yang dikaitkan dengan pencegahan penyakit jantung.
Selain itu, oats juga kaya akan zat besi, magnesium, dan vitamin B
kompleks. Namun, perhatikan komposisi pada bungkus oatmeal siap saji
Anda. Oatmeal siap saji yang baik harus mengandung satu bahan saja: biji
gandum utuh. Hindari oatmeal siap saji yang mengandung gula dan sodium
tinggi, dan rendah serat.
Ide menu untuk sarapan: Dimasak
perlahan hingga lembut gurih atau dicampur dengan buah segar sebagai
camilan overnight oats yang sedang naik daun, gandum menyediakan suplai
nutrisi tinggi untuk tubuh Anda. Atau, Anda bisa campur bubur oatmeal
Anda dengan jus apel dan susu skim dan apel cincang (atau buah lain
pilihan Anda) untuk rasa yang lebih menyegarkan. Tidak suka sarapan
terlalu manis? Ganti topping buah-buahan dengan telur mata sapi dan
irisan alpukat yang disiram dengan saus salsa, atau tukar dengan topping
keju cheddar parut, irisan daun bawang dan sejumput paprika bubuk.
7. Sandwich
Makan satu potong sandwich sama dengan makan satu piring nasi lengkap dengan sayur dan lauk. Hanya penyajiannya yang berbeda. Sandwich lebih ‘portable’
daripada nasi dan bisa dikonsumsi di mana saja. Tidak membutuhkan alat
khusus seperti wadah atau sendok, tinggal pegang dengan tangan lalu
gigit.
Satu potong sandwhich terdiri dari roti, sayur-mayur berupa tomat,
kubis, sawi, selada, dan daging. Kandungan gizinya cukup lengkap, mulai
dari karbohidrat hingga protein dan vitamin dari sayur dan daging.
8. Roti dan susu
Kata orang zaman dulu, sarapan roti dan susu itu sarapannya orang
Amerika. Iya memang benar, karena orang Indonesia sarapannya nasi. Tidak
ada salahnya sesekali mencoba menu sarapan orang Amerika. Roti yang
bagus untuk sarapan adalah roti tawar biasa karena tidak mengandung
banyak gula. Cukup oleskan margarin di atasnya atau dipanggang menjadi
roti bakar.
Kalori dari roti dilengkapi gizi dari susu. Susu mengandung protein
dan kalsium yang tinggi dan bagus untuk pertumbuhan tulang. Meminum susu
satu gelas setiap hari bisa mencegah tulang dari osteoporosis.
9. Jus Buah, Salad, Smoothies
Meskipun sarapannya nggak terlalu Indonesia, sarapan dengan jus buah bisa dicoba. Iya memang nggak
kenyang, tapi kalau yang diminum tiga gelas jus buah, pasti lebih dari
kenyang. Orang Indonesia memang kurang populer melakukan sarapan dengan
buah. Sayur okelah masih bisa. Tapi kalau buah? Rasanya cukup jarang.
Buah-buahan yang baik untuk sarapan misalnya pisang, wortel, tomat, apel, melon, pepaya, dan mangga.
Di pagi hari sebaiknya tidak mengkonsumsi buah yang terlalu asam.
Satu lagi, jus sebaiknya tidak ditambah dengan banyak gula. Biarkan
rasanya murni apa adanya. Gula memiliki dampak yang kurang baik bagi
kesehatan.
10. Onigiri
Onigiri menjadi salah satu menu sarapan bagi masyarakat Jepang.
Biasanya mereka membawa makanan ini menjadi bekal sekolah atau bekerja.
Nasi mengandung karbohidrat yang cukup banyak, sehingga bisa menjadi
salah satu energi.
Tak perlu memakan waktu lama untuk membuat onigiri. Cukup menyediakan
nasi yang masih hangat dan nori (rumput laut). Nasi kepal asal Jepang
ini, rasanya sangat nikmat dan mudah dibuat dan disantap.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar